Iklan

BANTU MEMAJUKAN UMMAT; BEM UMMAT MENGADAKAN JAMBORE KEMAHASISWAAN

           Dok. Usai pembukaan di Auditorium UMMAT.

Mataram-Dimensiummat.com. Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM-U) Kabinet Bhineka Tunggal Ika Universitas Muhammadiyah Mataram (UMMAT) mengadakan Jambore Kemahasiswaan dengan tema “Memaksimalkan Peran Pemuda dan Mahasiswa Sebagai Kader Perserikatan dan Kader Bangsa”. Dalam kegiatan ini Wakil Rektor 3 menilai adalah kegiatan yang sangat produktif dan pertama kali di adakan oleh BEM-U sebelumnya. Sabtu, 23 Januari 2021.

Kegiatan itu berlangsung di auditorium Universitas Muhammadiyah Mataram (UMMAT) dengan menghadirkan lembaga kemasiswan di lingkungan UMMAT, Korkom, ketua DPM dan dll. Tentu dengan mematuhi Protokol Pesehatan (prokes) sebagai pencegahan tersebarnya Corona Virus Disiase (Covid-19)

Dalam kegitan ini bukan serta merta suatu hal yang hanya untuk beruforia tapi ada nilai edukasi yang di tanamkan dengan menghadirkan Dinas Kesehatan hingga kasus Ilegal looging. hal demikian di sampaikan oleh imansyah selaku ketua BEM UMMAT.

“Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, dua hari nya di adakan di kampus dan satu hari nya di adakan di alam terbuka. Kegiatan ini juga mengundang dinas kesehatan dan dinas LHK untuk bisa berdiskusi tentang problematika bangsa yang terjadi saat ini dan kasus Elegalogin yang terjadi di NTB.” Katanya.

Hafsah S.Pd., M.Pd. selaku Wakil Rektor 3 menilai kegiatan Jambore kemahasiswaan. “Syukur Alhamdulillah, di tahun ini kita melaksanakan kegiatan yang spesial dengan tema yang cukup luar biasa dan saya berterimakasih kepada BEM UMMAT.” Ujarnya.
“Menyiapkan kader persyerikatan itu tidaklah mudah, karena berbagai macam masalah yang muncul mulai dari masalah kecil yaitu Darul Arqam Dasar yang membutuhkan keseriusan kita karena, itu adalah peletakan pertama yang harus kita tekuni dan taati.” Tambahannya.

Wakil Rektor 3 mengingatkan sesuai dengan surat edaran Covid bahwa kita sudah menunda sementara kegiatan-kegiatan yang melibatkan massa dalam jumlah besar namun dalam poin ke tiga di sampaikan bila kegiatannya sudah di rancang sebelum surat edaran itu keluar maka bisa saja di lakukan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. (Wagon).

Post a Comment

0 Comments