Iklan

Terpilih Secara Musyawarah, Ridwan dipercaya Menahkodai LPM DIMENSI

Dok. Usai musyawarah pimpinan terpilih.

Mataram-Dimensiummat.com. Musyawarah anggota Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) DIMENSI Universitas Muhammadiyah Mataram (UMMAT) dengan tema. "Merawat Nalar Kritis Persma Guna Meruntuhkan Segala Tirani" sebagai agenda wajib setiap satu tahun sekali yang dibahas dalam anggaran dasar (AD) dan anggaran rumah tangga (ART) untuk mengganti masa kepengurusan sebelumnya ke periode selanjutnya. Selasa, 25 Oktober 2022. 

Agenda itu berlangsung selama dua hari  mulai dari 22 hingga 23 Oktober 2022 di aula UKM UMMAT.

Setelah dialihkan ke agenda pemilihan pimpinan, terdapat empat calon pimpinan umum yang diusungkan oleh peserta sidang, dua orang dari anggota biasa, dua dari pengurus.

Akan tetapi dengan berjalannya waktu, empat bakal calon pimpinan bahwa ada dua bakal calon yang memenuhi persyaratan, yakni Jailan Akbar Ahmad dan Muhammad Ridwan, mereka berdua telah menjadi pengurus di LPM DIMENSI tahun 2021/2022. Jailan Akbar Ahmad yang sebelumnya menjadi pimpinan redaksi dan Muhammad Ridwan sebagai sekertaris redaksi.

Kedua bakal calon sama-sama berpengalaman di dunia pers sekaligus memiliki jiwa yang kritis dan mempunyai potensi dalam memimpin LPM DIMENSI, akan tetapi Jailan Akbar Ahmad sebagai bakal calon masih menjabat selaku ketua umum DPM FISIPOL UMMat, sehingga ada dualisme saat kepemimpinan.

Atas dasar persetujuan forum keduanya diberikan kesempatan untuk menyampaikan visi misi serta bermusyawarah empat mata siapakah yang layak memegang estafet kepemimpinan di LPM DIMENSI kedepannya.

Setelah berakhirnya kesempatan untuk bermusyawarah, maka dari itu dengan hasil Muhammad Ridwan dipercaya menahkodai sebagai pimpinan umum periode 2022/2023.

Dalam sambutannya Muhammad Ridwan mengucapkan istighfar sebab telah diamanahkan untuk memikul beban yang lumayan berat, karena dia ketahui menjadi seorang pemimpin tidaklah mudah.

"Astagfirullahaladzim saya paparkan pada malam hari ini, karena adanya kepercayaan yang dimandatkan selaku  pimpinan terpilih dan itu bukan suatu hal yang mudah dalam menjalankan roda kepemimpinan. Tutup Ridwa. (Wahi).

Post a Comment

0 Comments