Ilustrasi By : iStock |
Kasih Beta
Oleh : Ridwan
Di dalam relung hatiku yang dalam, Terpatri cinta sejati yang tak tergantikan, Ibu, engkau pancaran cahaya terang, Menyinari setiap langkah hidupku sepanjang masa.
Kau adalah pelita yang tak pernah padam, Hangatnya belaianmu mengusir semua sepi, Ketika hatiku lelah dalam derita dan kepayahan, Kau selalu ada di sampingku, menguatkan dan menghibur.
Di setiap pagi, kau bangun lebih dulu, Menyiapkan segala yang terbaik untukku, Rasa sayangmu melimpah bagai sungai yang deras, Membasuh hatiku dengan penuh kasih dan bahagia.
Ketika aku tersesat di jalanan yang kelam, Kau datang sebagai pemandu yang bijak, Dengan sabar dan penuh pengertian, Kau tunjukkan jalan menuju cahaya dan kebenaran.
Begitu banyak pengorbanan yang telah kau berikan, Tak terhitung air mata yang tlah kau tangisi, Demi kebahagiaan dan kesuksesanku, Engkau tak kenal lelah dalam memberiku kasih.
Cinta ibu, begitu suci dan abadi, Tak tertandingi oleh apapun di dunia ini, Kau adalah malaikat yang Allah hadirkan, Untuk melindungiku dengan sepenuh hati.
Terima kasih, ibu, atas segala pengorbananmu, Aku takkan pernah bisa membalasnya sepenuhnya, Namun, dalam setiap langkah dan usahaku, Aku ingin membuatmu bangga dan bahagia.
Cinta ibu, sepanjang masa, Terukir abadi dalam setiap detak jantungku, Kau adalah segalanya bagiku, Dan cintamu takkan pernah pudar, meski waktu berlalu.
Ibu, doaku tak pernah putus untukmu, Semoga Allah senantiasa melimpahkan rahmat-Nya, Memberikan kebahagiaan dan keselamatanmu, Dan memberi aku kesempatan untuk selalu ada di sampingmu.
Cinta ibu, tak terbatas ruang dan waktu, Sepanjang masa, kita kan selalu bersatu, Dalam hati dan jiwa, ikatan kita takkan pernah patah, Cinta ibu, abadi dan tak tergantikan dalam hidupku.
Baca juga : Istana Raja
1 Comments
Bagus dijadikan lagu ini pak ketua😅
ReplyDelete